Iklan Layanan

Cuplikan

(Bukan) Beasiswa Prestasi Non Akademik

Ilustrasi. Sumber: kabar6.com

Oleh Hanif


Sebagai mahasiswa kampus hijau (gedungnya), kita perlu tau  apa saja beasiswa yang diberikan/disalurkan oleh kampus. Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan, Syaifullah mengatakan kalau ada beberapa beasiswa yakni Beasiswa Tahfidz, Beasiswa Prestasi, Beasiswa Bidikmisi.
Mari mengenal lebih dekat beasiswa prestasi. Dalam Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 7244 Tahun 2018 Tentang Petunjuk Teknis Beasiswa Peningkatan Prestasi Dan Akademik Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Tahun Anggaran 2019 dijelaskan bahwa prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara individu maupun kelompok.

Kemudian beasiswa prestasi itu masih dibagi menjadi dua, yaitu beasiswa prestasi akademik dan beasiswa prestasi non akademik. Hanya perbedaannya, prestasi akademik itu hasil keahlian dalam karya akademis, kalau prestasi non akademik itu hasil mahasiswa sewaktu mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.

Ada kabar resmi dari kampus bahwa mulai tahun ini itu tidak ada kuota untuk beasiswa prestasi non akademik. Syaifullah menyampaikan, tahun ini kampus tidak ada kuota untuk beasiswa prestasi non akademik, yang ada hanya kuota beasiswa prestasi akademik sejumlah 62 plot. Melihat kuota yang mepet dan sedikit, tidak memungkinkan bagi kampus untuk membagi beasiswa prestasi akademik dan non akademik.

Hm, sebentar. Dari pernyataan Syaifullah tadi, berarti kampus punya wewenang untuk pengalokasian dana dari pusat. Tapi seperti biasa, hingga kini belum ada transparasi kepada para mahasiswa. 

Perlu juga kita tahu, bahwa Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 7244 Tahun 2018 tentang Petunjuk Teknis Beasiswa Peningkatan Prestasi Dan Akademik Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Tahun Anggaran 2019 mengatur tentang ini. Dalam juknis itu tertulis bahwa beasiswa peningkatan prestasi akademik dan non akademik itu diberikan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam bersifat stimulant dan sebagai bentuk penghargaan pemerintah terhadap mahasiswa

Mahasiswa yang berprestasi non akademik tidak bisa mengajukan beasiswa ini. Padahal, prestasi itu juga butuh perjuangan ekstra yang pasti juga tidak mudah, loh. Prestasi itu seringkali mengangkat nama baik kampus, walau sebenarnya keberangkatan mereka hanya sedikit (atau kadang tidak) dibantu oleh kampus.

Ketika kampus tidak memberikan beasiswa prestasi non akademik, berarti kampus tidak memberikan penghargaan atau apresiasi kepada prestasi para mahasiswanya. Lebih lanjut lagi, kampus tidak bisa men-stimulant para mahasiswa agar lebih giat lagi berprestasi. Mungkin, kampus punya cara lain ya? Tapi, kok sampai sekarang belum ada wacana dari kampus untuk mengapresiasi prestasi non akademik tersebut ya?

Maka dari itu, perlu juga transparasi kampus terhadap pengalokasian anggaran beasiswa. Saya yakin, semua kalau dikelola dengan baik pasti mendatangkan kebaikan, termasuk dana beasiswa ini.


No comments

Komentar apapun, tanggung jawab pribadi masing-masing komentator, bukan tanggung jawab redaksi.