Penutupan PBAK 2025: Mahasiswa Baru Antusias Sambut Penampilan UKM dan UKK

Foto: Krisna

lpmalmillah.com - Minggu (17/08/2025), hari keempat PBAK telah berlangsung di area Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo. Acara PBAK kali ini diisi dengan pengenalan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) tanpa adanya materi seperti saat PBAK Universitas hari pertama.

Urutan UKM/UKK yang ditampilkan dimulai dari UKM UKI Ulin Nuha, Penampilan UKM PSRM, Sosialisasi DEMA dan SEMA UIN Ponorogo, Sosialisasi UKK KSR PMI, UKM Olahraga Watoe Dhakon, UKM Bela Diri, UKM Kopma Al-Hikmah, UKK Pramuka, UKM Pengembangan Keilmuan, UKM LPM aL-Millah, UKM Bahasa, UKM Mapala Pasca, dan UKM Seiya.

PBAK Universitas kali ini meniadakan inaugurasi karena konsep tahun ini difokuskan pada pengenalan UKM/UKK melalui penampilan maupun sosialisasi. Arrizal Diwa Muzakki selaku Ketua Pelaksana PBAK Universitas mengatakan bahwa dengan konsep ini diharapkan setiap UKM/UKK dapat menjaring potensi calon mahasiswa baru. Pada setiap sesi, setiap UKM/UKK diberi waktu 20–30 menit.

Sedikit kendala pada acara kali ini adalah ketidaksesuaian rundown pada penampilan UKM PSRM dikarenakan posisinya yang jauh dari panggung utama serta miskomunikasi dengan panitia. “Mungkin kurang komunikasilah antarteman-teman,” ujar Arrizal.

Arrizal juga menyatakan bahwa secara mobilisasi mahasiswa baru tahun ini lebih efektif dari tahun kemarin. Akan tetapi, Arrizal juga menyatakan bahwasanya terdapat kendala pada pemesanan tenda yang mana mengalami kehabisan stok di tempat penyewaan tenda. Hal ini menyebabkan adanya mahasiswa baru yang mendapat tempat panas.

“Tadinya anak FTIK di sebelah barat, ternyata disuruh pindah ke sebelah timur, jadinya ikut tempat yang kepanasan. Sedangkan sebelah barat diisi oleh anak Fasya dan FUAD,” ungkap Putri Dewi Nur Aida selaku pendamping kelompok.

Di sisi lain, pihak panitia juga mengusahakan kelancaran acara pada hari ini. “Alhamdulillahnya untuk kendala-kendala, saya dan tim bisa mengatasi dan banyak sekali improvisasi yang bisa kita lakukan,” ujar Arrizal.

Selain itu, tanggapan dari mahasiswa baru terkait PBAK Universitas hari ini cukup baik dikarenakan tidak ada materi dan hanya terdapat hiburan atau penampilan dari UKM/UKK. Namun, beberapa juga mengeluhkan terkait waktu istirahat yang terlalu singkat. “Hingga saat mengejar makan, salat, dan kegiatan lainnya itu sangat sedikit,” ujar Aghist Wilhana Attaqi, mahasiswa baru jurusan Pendidikan Agama Islam.

Harapan pun datang dari Hafiz Nur Rohman, mahasiswa baru jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah. Ia berharap agar kualitas PBAK ke depannya makin dan lebih baik lagi. “Harapan saya PBAK jangan cuma formalitas, tapi juga butuh kualitas,” pungkas Hafiz.

Reporter: Feona, Arfian, Putri, Laila, Laisya
Penulis: Lidya, Putri
Editor: Rena