Korsleting Listrik Diduga Picu Kebakaran Rumah di Jl. Jagadan, Ponorogo
 |
lpmalmillah.com – Sabtu (27/06/2020) sekitar pukul 05.47 WIB, kebakaran melanda sebuah rumah milik Munir yang terletak di Jl. Jagadan, Ronowijayan, Siman, Ponorogo. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
Kebakaran diketahui pertama kali oleh seorang anak bernama Imada Nizam Ma’asya sesuai sholat shubuh. Ia mendengar dentuman, dan api mulai melahap rumah. “Warga berkumpul, habis itu memecahkan kaca dan menyelamatkan mobil, dan barang lainnya,” ungkapnya.
Api dengan cepat melahap seisi rumah. Sekitar pukul 08.30 WIB api dapat dipadamkan setelah didatangkan kendaraan Pemadaman Kebakaran (Damkar). Beruntung tidak ada korban dalam kejadian ini. Barang berharga yang terselamatkan hanya meja, kursi, 3 unit motor dan sebuah mobil, “Tidak ada korban, warga tidak dapat berbuat apa-apa, hanya satu jam berikutnya pemandam kebakaran datang, api sudah memenuhi ruang tamu,” ujar Hana Khoirul Islam, tetangga Munir.
Menurut informasi dari Ketua RT, keluarga korban kebakaran sedang meninggalkan rumah, “Keluarga Munir sekitar jam 2 pagi berangkat ke Lamongan, dan saat ini berada dalam perjalanan pulang,” tuturnya.
Kebakaran terjadi diduga karena adanya korsleting listrik. Dari olah TKP yang dilakukan, satu stopkontak dengan kabel yang tidak memenuhi standar digunakan secara bersamaan, yakni dispenser, kulkas dan magicom. “Dari korsleting listrik, kita menemukan di bawah stopkontak ada alat-alat listrik yang butuh beban berat, hanya dengan satu stopkontak, selain itu ada tabung tiner,” ungkap Heri, Kanitreskrim Polsek Siman.
Kebakaran diketahui pertama kali oleh seorang anak bernama Imada Nizam Ma’asya sesuai sholat shubuh. Ia mendengar dentuman, dan api mulai melahap rumah. “Warga berkumpul, habis itu memecahkan kaca dan menyelamatkan mobil, dan barang lainnya,” ungkapnya.
Api dengan cepat melahap seisi rumah. Sekitar pukul 08.30 WIB api dapat dipadamkan setelah didatangkan kendaraan Pemadaman Kebakaran (Damkar). Beruntung tidak ada korban dalam kejadian ini. Barang berharga yang terselamatkan hanya meja, kursi, 3 unit motor dan sebuah mobil, “Tidak ada korban, warga tidak dapat berbuat apa-apa, hanya satu jam berikutnya pemandam kebakaran datang, api sudah memenuhi ruang tamu,” ujar Hana Khoirul Islam, tetangga Munir.
Menurut informasi dari Ketua RT, keluarga korban kebakaran sedang meninggalkan rumah, “Keluarga Munir sekitar jam 2 pagi berangkat ke Lamongan, dan saat ini berada dalam perjalanan pulang,” tuturnya.
Kebakaran terjadi diduga karena adanya korsleting listrik. Dari olah TKP yang dilakukan, satu stopkontak dengan kabel yang tidak memenuhi standar digunakan secara bersamaan, yakni dispenser, kulkas dan magicom. “Dari korsleting listrik, kita menemukan di bawah stopkontak ada alat-alat listrik yang butuh beban berat, hanya dengan satu stopkontak, selain itu ada tabung tiner,” ungkap Heri, Kanitreskrim Polsek Siman.
 |
| Barang bukti |
Sementara alat bukti berupa tabung tiner, kabel listrik, dan alat yang diduga sebagai pemicu kebarakan lainnya dibawa ke polsek untuk ditelusuri lebih lanjut. “Alat-alat ini kami bawa ke Polsek untuk kami telusuri lebih lanjut,” jelas Heri.
Heri mengimbau kepada seluruh warga agar sebelum meninggalkan rumah untuk mencabut semua litrik yang memerlukan beban berat. “Sebaiknya penggunaan kabel harus standar, alat-alat yang memerlukan beban berat agar tidak dijadikan satu. Selain itu mencabut semua alat-alat kelistrikan juga sangat perlu sebelum bepergian keluar rumah,” terangnya.
Reporter:
Zanida
No comments
Komentar apapun, tanggung jawab pribadi masing-masing komentator, bukan tanggung jawab redaksi.