Iklan Layanan

Cuplikan

FUAD Tutup PBAK Fakultas dengan Panggung Aspirasi

(Foto: Kru)

lpmalmillah.com - Sabtu, (27/8/2022), merupakan hari terakhir sekaligus penutupan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tingkat fakultas, termasuk di Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah (FUAD). Kegiatan penutupan PBAK FUAD kali ini ditutup dengan kegiatan ‘Panggung Aspirasi.’ Pada kegiatan tersebut, para mahasiswa baru FUAD berarak dari Gedung Indrakila menuju halaman gedung rektorat dengan membawa kain yang berisi tulisan kegelisahan mahasiswa.

Pada hari terakhir PBAK FUAD, agenda dimulai dengan apel, pemberian materi tipologi mahasiswa, pengenalan ormawa, dan ditutup dengan panggung aspirasi di akhir acara. Sebelumnya, mahasiswa baru telah diminta untuk membawa beberapa barang yang diminta panitia. “Kemarin sudah diinfokan kalau disuruh membawa kain dan pilox perkelompok ‘kan? Sekarang bisa dikeluarkan!” kata Bambang, panitia PBAK FUAD. Setiap kelompok kemudian menuliskan aspirasi ataupun kegelisahan mereka di atas kain yang telah disiapkan.

Selesai menulis, mahasiswa baru diarahkan untuk berjalan menuju halaman gedung rektorat. Sebelumnya, di halaman gedung rektorat telah ada mahasiswa baru Fakultas Syari’ah yang juga melakukan kegiatan serupa. Sesampainya di halaman gedung rektorat, mahasiswa FUAD mulai melakukan kegiatan panggung aspirasi yang diawali oleh panitia di depan. Di tempat tersebut pula, rangkaian kegiatan PBAK FUAD ditutup.

Panggung aspirasi ini sendiri bertujuan untuk menyadarkan mahasiswa untuk menyampaikan fakta di sekitar mereka. “Tujuannya sendiri yaitu menyadarkan dan juga menyampaikan fakta-fakta yang sudah ada di lingkupnya fakultas dan juga sosial masyarakat,” ujar Romana selaku Ketua SC PBAK FUAD.

Selain itu, menurut Romana, kegiatan tersebut perlu dilakukan sebagai bentuk penyadaran mahasiswa untuk menyampaikan suara mereka dan sebagai penerapan materi yang telah diberikan selama PBAK. “Penyadaran mahasiswa itu penting dan juga dengan materi-materi yang sudah disampaikan, seperti tipologi mahasiswa, moderasi beragama dan antropologi kampus kita implementasikan di situ. Mereka sudah menerima materi dan menyuarakannya,” jelasnya.

Kegiatan tersebut mendapatkan beberapa tanggapan dari mahasiswa baru FUAD. Ahmad Fathoni, mahasiswa baru jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) tersebut mengaku senang dengan adanya panggung aspirasi sebagai media untuk menegakkan keadilan. “Senang karena [jadi sarana] menegakkan keadilan untuk menjadi masyarakat yang sejahtera sehingga kita tidak tertindas, tidak menjadi keledai untuk diinjak-injak oleh pemerintah,” ujarnya.

Meskipun demikian, ada juga yang berlainan pendapat perihal pelaksanaan panggung aspirasi. Menurutnya, mekanisme yang disampaikan untuk panggung aspirasi tersebut masih kurang terkonsep. “Untuk orasi, sebaiknya lebih terkonsep ya. Ini tadi saya juga bingung, ada yang ngomong tentang kartu tanda mahasiswa, ada yang ngomong UKT lah. Jadi, untuk orasi kita harus lebih terfokuskan gitu,” ucap Afrizal D. Muzaki, mahasiswa baru KPI.

Dengan terselenggaranya PBAK FUAD tahun ini, Romana berharap agar mahasiswa semangat kuliah, lulus tepat waktu, bernalar kritis, dan memperjuangkan kebenaran. “Semoga mahasiswa kedepannya bisa mengikuti perkuliahan, lulus dengan tepat waktu dan mempunyai nalar kritis sebagai mahasiswa dan memperjuangkan kebenaran,” tuturnya.

Afrizal selaku mahasiswa baru pun berharap agar teman-temannya tetap semangat mengikuti perkuliahan meskipun kelak terdapat beberapa tekanan serta segera bisa beradaptasi. “Semoga temen-temen bisa segera beradaptasi dengan dunia perkuliahan ini,” pungkasnya.


Reporter: Nira, Esti, Ulfa

Penulis: Nira

No comments

Komentar apapun, tanggung jawab pribadi masing-masing komentator, bukan tanggung jawab redaksi.